Kamis, 18 Agustus 2011

Blue Hour

Menjelang senja ketika langit masih nampak biru dan lampu-lampu sudah mulai dinyalakan. Kombinasi antara langit biru dan pendar lampu dapat menjadi daya tarik yang sangat kuat dalam foto yang di buat. Kondisi tersebut disebut Blue Hour.

Berikut ini tips dari saya disertai foto - foto Blue Hour saya, yang saya eksekusi dengan kamera Nikon D90, Lensa Nikkor 18-105 VR, dan Filter CPL.

Waktu pengambilan foto Blue Hour adalah kira - kira jam 18.30 s/d 19.00
Harus wajib pake tripod yang kokoh dan tidak bergoyang saat ditiup angin.

Atur diagfragma (aperture) di seputar f/8 – f/16 untuk mendapat ruang tajam yang seluas-luasnya.

Disarankan menggunakan kabel shutter release, untuk menghindari goyangan pada kamera

Gunakan ISO serendah mungkin, misalnya ISO 100

Bukaan diagfragma yang relatif kecil & ISO yang rendah, maka konsekuensinya shutter speed akan sangat lambat. Shutter speed-nya rata-rata di atas 1 detik bukan lagi 1/sekian detik. Pemotretan dengan kecepatan di atas 1 detik itu disebut long exposure. Dengan kecepatan di atas 1 detik rentan foto menjadi blur akibat guncangan kecil, maka disarankan untuk menggunakan tripod yang kokoh serta kabel release, demikian tips dari saya, terima kasih.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar